Teknologi blockchain terus melahirkan beragam proyek inovatif dan revolusioner. Tidak hanya digunakan dalam bidang keuangan saja, blockchain juga memasuki bidang lainnya termasuk data dan bisnis. Hal ini coba ditawarkan oleh Ontology (ONT) sebagai protokol yang membantu siapa pun, khususnya yang belum memahami penerapan blockchain secara mudah.
Lalu, bagaimana Ontology (ONT) bisa menjadi solusi bagi mereka yang ingin mengembangkan bisnis menggunakan blockchain, namun belum begitu memahaminya? Yuk, simak penjelasannya berikut ini.
Apa Itu Ontology (ONT)?
Pada dasarnya, Ontology (ONT) merupakan protokol blockchain berbasis proof of stake yang menawarkan infrastruktur terdistribusi bagi industri maupun bisnis. Blockchain ini memiliki kecepatan tinggi dengan biaya rendah yang menjadi solusi identitas maupun data terdesentralisasi oleh Web3. Dengan begitu, Ontology (ONT) bisa membantu menciptakan sistem yang dibutuhkan setiap organisasi.
Selain itu, tujuan diciptakannya blockchain ini yaitu membuat bisnis dengan minim pengetahuan akan blockchain, namun bisa mengimplementasikan solusi blockchain pada model bisnis yang dijalankan. Adapun jaringan ini menghadirkan layanan terdistribusi meliputi pertukaran data, kolaborasi data, serta identitas digital.
Ontology didirikan oleh anggota perusahaan Onchain yang digantikan oleh Ontology Foundation beserta komunitas pengembang open source. Adapun Jun Li sebagai pendiri, memiliki berbagai pengalaman sehingga mampu membangun perusahaannya.
Setidaknya, terdapat tiga elemen pada infrastruktur utama Ontology yang meliputi hal berikut:
- Ontology blockchain sebagai sistem terdesentralisasi yang beroperasi pada prinsip rantai blok, baik jaringan berbasis platform atau chain dari pihak ketiga bisa berinteraksi pada platform ini.
- Ontology framework sebagai sistem yang menggabungkan sejumlah blockchain ke jaringan tunggal agar bisa saling berinteraksi.
- Ontology interaction protocols yang beragam protokol interaksi di berbagai sistem maupun struktur.
Bagaimana Ontology (ONT) Bekerja?
Ontology (ONT) sendiri didukung oleh distributed ledgers, smart contract, security protocol, dan sejumlah peralatan software developer sehingga memungkinkannya memberikan layanan yang dapat membantu berjalannya bisnis dan jasa untuk menjadi terdesentralisasi maupun interoperabilitas. Ditambah dengan permasalahan bagi bisnis dalam membangun kepercayaan meliputi data.
Walaupun teknologi blockchain dapat mengatasi permasalahan tersebut, hanya saja terdapat perbedaan dalam industri, perangkat, aplikasi, maupun model bisnis sehingga cukup sulit bagi satu publik chain untuk bisa memenuhi hal tersebut. Untuk mengatasi hal ini khususnya dalam membangun kepercayaan, Ontology (ONT) mengembangkan apa yang disebut dengan Ontology Chain Group.
Distributed ledger yang dapat membentuk struktur secara menyeluruh dalam jaringan tepercaya. Keunikan yang ditawarkan layanan Ontology chain group ini nantinya bisa disesuaikan dengan kebutuhan setiap perusahaan. Layanan ini mencakup otentikasi entitas, protokol pertukaran data, maupun manajemen identitas yang memfasilitasi tujuan dan berkolaborasi bersama bisnis lain.
Kelebihan dan Kekurangan
Untuk mempertimbangkan apakah layanan yang ditawarkan oleh Ontology (ONT) ini bisa menjadi pilihan, maka kamu bisa mengetahui sejumlah kelebihan dan kekurangan di dalamnya. Adapun sejumlah kelebihannya sebagai berikut:
- Kerahasiaan yang terjaga meliputi informasi pengguna maupun keamanan transaksi secara menyeluruh.
- Efisiensi kerja yang memastikan operasi berjalan cepat.
- Struktur terdesentralisasi yang bisa memecahkan masalah dari potensi monopoli.
- Tingkat otentikasi tinggi dengan tingkat otentikasi lebih tinggi jika dibandingkan pesaing utama karena tidak menggunakan algoritma terdesentralisasi.
- Aksesibilitas karena menggunakan alat-alat sederhana serta struktur modular yang membuat Ontology dapat diakses pengguna yang minim pengetahuan akan pemrograman lanjutan.
- Penggunaan algoritma VRF untuk membuatnya lebih cepat serta efisien jika dibandingkan jaringan lain dengan menggunakan algoritma populer.
Sementara itu, sejumlah kekurangannya meliputi:
- Mekanisme konsensus dBFT yang dikritik karena memiliki tingkat sentralisasi tinggi.
- Transaksi multichain justru menunjukkan peningkatan sentralisasi.
- Adanya ketergantungan yang tinggi pada pengembang platform terhadap otoritas China.
Token Ganda yang Dimiliki Ontology, ONT dan ONG
Untuk mengembangkan ekosistem blockchain Ontology, tentunya protokol ini merilis native token sendiri. Uniknya, Ontology memiliki dua token yaitu ONT dan ONG dengan masing-masing fungsi. Jika token ONT untuk staking melalui mekanisme konsensus proof of stake bernama Triones. Hal ini memungkinkan setiap pengguna bisa staking ONT dengan mengatur node melalui jaringan Ontology.
Sementara token ONG merupakan token untuk membayar biaya gas pada transaksi token, penyimpanan jaringan, hingga penyebaran serta eksekusi smart contract. Selain itu, imbalan staking yang diberikan dalam bentuk ONT berdasarkan persentase dari biaya jaringan, penyimpanan, dan juga penyebaran maupun eksekusi smart contract.
Ditambah setiap pemegang token ONT memiliki hak suara alias voting pada proposal besar dalam jaringan Ontology. Token ganda yang dimiliki Ontology (ONT) ini tentu menjadi daya tarik tersendiri bagi para investor. Sementara itu, jumlah pasokan ONT sendiri hanya mencapai 1.000.000 token dengan semua berhasil ditambang ke dalam blok genesis.
Begitu juga dengan token ONG yang jumlahnya hanya mencapai 1.000.000 token dengan pasokan yang beredar perlahan bakal mencapai batas selama 22 tahun. Adapun 16 persen akan dihasilkan di tahun pertama, 52 persen di empat tahun pertama, hingga 80 persen di dua belas tahun pertama.
Saat ini, harga Ontology (ONT) sendiri berada di angka USD0,3106 per koin dengan kapitalisasi pasar mencapai USD279 juta.
Pergerakan harga ONT sendiri berada dalam kondisi yang cukup baik dalam setahun terakhir karena berhasil meningkat 40 persen.
Beli Ontology (ONT) di Ajaib Kripto
Bagi kamu yang tertarik beli Ontology (ONT) untuk dijadikan aset investasi, maka kamu bisa mendapatkannya secara aman dan mudah di aplikasi Ajaib Kripto. Adapun cara beli Ontology (ONT) di Ajaib Kripto bisa menggunakan metode Market Order dengan langkah berikut:
- Masuk ke aplikasi Ajaib Kripto.
- Pilih laman Cari dan lanjut ke Aset Kripto yang diinginkan yaitu ONT.
- Pilih Market Order untuk membelinya secara instan mengikuti harga pasar terkini.
- Lalu, masukkan jumlah nominal saldo yang ada di dana kripto di kolom Subtotal.
- Pastikan juga pesanan aset kripto yang dibeli sudah benar sebelum klik Beli dan selesai.
Sedangkan untuk beli Ontology (ONT) menggunakan metode Limit Order, langkahnya seperti berikut:
- Masuk ke aplikasi Ajaib Kripto.
- Pilih laman Cari dan lanjut ke Aset Kripto yang diinginkan yaitu ONT.
- Pilih Limit Order untuk membeli sesuai harga yang diinginkan.
- Lalu, masukkan jumlah aset kripto yang ingin dibeli dan ubah Harga Beli sesuai keinginan.
- Pastikan juga pesanan aset kripto yang dibeli sudah benar sebelum klik Beli dan selesai.
Jadi tunggu apalagi? Yuk, download aplikasi Ajaib Kripto di smartphone kamu untuk mulai investasi crypto, sekarang.
Disclaimer: Transaksi Aset Kripto mengandung risiko dan berpotensi menyebabkan kerugian. Informasi yang terkandung dalam tulisan ini merupakan opini yang disiapkan melalui proses riset dan analisis internal perusahaan secara seksama dengan sumber terpercaya dan tidak dipengaruhi dari pihak manapun. Tulisan ini bukan merupakan rekomendasi, ajakan, usulan ataupun paksaan untuk melakukan transaksi. Pengambilan keputusan dalam melakukan transaksi sepenuhnya menjadi tanggung jawab pribadi Pengguna. Kami tidak bertanggung jawab terhadap segala bentuk kerugian maupun keuntungan yang timbul dari pengambilan keputusan transaksi.