Investor Pemula

Tertarik Jadi Trader? Ini Swing Trader, Strategi Mudah untuk Trader Pemula!

swing-trading

Bisnis di industri crypto semakin banyak digemari, yaitu trading. Dalam trading ada banyak teknik atau strategi yang biasanya digunakan, salah satunya Swing Trading. Teknik ini akan membantu para trader untuk memaksimalkan segala keuntungan dari fluktuasi harga crypto.

Di artikel kali ini, kita akan membahas lebih dalam mengenai Swing Trading, kelebihan, kekurangan dan juga risikonya  yang bisa membantu kamu untuk meraih keuntungan maksimal di pasar crypto!

Apa Itu Swing Trading?

Swing Trading adalah salah satu strategi trading yang menggabungkan analisis fundamental dan teknikal untuk mendapatkan suatu pergerakan harga yang signifikan.

Strategi Swing Trading sering kali disamakan dengan day trading. Faktanya, Swing Trading adalah jenis trading yang menggunakan jangka waktu pendek yaitu hanya dalam hitungan hari dan maksimal dua minggu.

Strategi ini akan mengandalkan analisis teknikal untuk mengidentifikasi di mana titik masuk dan keluar pasar yang tepat untuk mendapatkan profit jangka pendek. Para Swing Trader akan menggunakan analisis teknikal untuk memilih aset kripto yang mungkin berpotensi mengalami pergerakan harga besar dalam jangka waktu tertentu.

Begitu sudah memasuki posisi, Swing Trader akan menahannya selama beberapa hari atau minggu sampai mencapai target keuntungan atau stop loss. Singkatnya, jika Swing Trader menemukan aset kripto yang cocok, mereka akan membeli aset tersebut di harga terendah.

Keuntungan Swing Trader

Swing Trading menjadi salah satu strategi yang paling banyak diminati dalam trading oleh para trader. Dengan adanya strategi ini, para trader mampu mencari peluang trading dengan lebih baik. Namun, ada beberapa keuntungan lain yang ditawarkan Swing Trading.

1. Waktu trading yang lebih fleksibel

Adanya Swing Trading membuat para trader bisa lebih fleksibel. Trader bisa mengambil keuntungan dari setiap pergerakan harga yang ada dalam jangka waktu singkat. Dengan begitu, para trader tidak perlu repot memantau harga setiap waktu.

2. Peluang trading yang lebih banyak

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, stragegi trading ini dilakukan di jangka waktu yang singkat. Ini artinya, trader bisa melakukan trading dengan jumlah yang lebih banyak dibandingkan trader dengan jangka waktu panjang.

3. Keuntungan lebih besar

Strategi Swing Trading unggul karena mampu memberikan potensi keuntungan yang lebih besar kepada para trader. Di strategi ini, trader bisa mendapatkan keuntungan dari fluktuasi harga dalam jangka waktu singkat.

4. Mudah dipelajari

Walaupun sudah menawarkan beragam keuntungan, strategi trading relatif mudah digunakan. Para trader hanya perlu memahami pola pergerakan yang sederhana dalam jangka waktu singkat.

Kekurangan Swing Trading

Namun, seperti halnya dengan strategi trading lainnya, strategi ini juga memiliki risiko. Ada beberapa kekurangan yang bisa ditimbulkan.

1. Memiliki potensi kehilangan profit maksimum

Swing Trading memungkinkan para Swing Trader mendapatkan untung dari pergerakan harga jangka pendek. Trader bisa saja melewatkan potensi profit maksimum jika harganya naik setelah keluar dari posisi.

2. Risiko bergantung pada volatilitas pasar

Dalam jenis strategi, Swing Trader akan sangat bergantung pada volatilitas untuk menghasilkan keuntungannya. Perlu kamu ketahui, nilai volatilitas tinggi akan menyebabkan kerugian yang signifikan jika pasar berbalik arah.

3. Biaya trading

Biaya trading dalam strategi ini akan diambil dari sebagian keuntungan yang akan didapatkan Trader. Jadi, sebagai trader kamu harus memerhatikan biaya trading saat memilih broker dan membuat strategi trading.

4. Memerlukan waktu dan usaha

Pada dasarnya, semua jenis strategi trading memerlukan waktu dan usaha yang total. Namun dalam strategi ini, Swing Trading memerlukan banyak waktu dan usaha untuk mengidentifikasi peluang trading potensial, menganalisis grafik dan juga membuat strategi trading. Jika kamu ingin jadi seorang trader yang sukses, maka kamu harus merelakan waktu dan usaha yang total untuk strategi ini.

5. Tidak diperuntukan untuk semua jenis trader

Sayangnya jenis strategi ini tidak bisa digunakan untuk semua jenis trader. Swing Trading hanya cocok untuk trader yang memiliki toleransi risiko lebih tinggi dan siap dengan risiko besar untuk mendapatkan keuntungan dengan jangka waktu singkat.

⚠️ Risiko Swing Trading

Swing Trading memiliki risiko yang tidak boleh diabaikan. Seperti jenis strategi trading lainnya, trader harus mempertimbangkan risk-reward ratio untuk menentukan apakah potensi keuntungan sebanding dengan risikonya.

Jika dibandingkan dengan Day Trading, Swing Trading memiliki potensi kerugian yang lebih besar, terutama ketika mengalami kerugian berturut-turut dalam waktu lama. Trader yang tidak siap dengan potensi kerugian ini bisa kesulitan untuk kembali ke posisi semula.

Namun, dengan manajemen risiko yang tepat, Swing Trading bisa menjadi salah satu strategi yang menguntungkan dalam jangka panjang.

Alat Bantu Analisis dalam Swing Trading

  1. Moving Averages (MA)
    Moving Averages membantu mengidentifikasi tren pasar dengan menghitung harga rata-rata dalam periode waktu tertentu. MA bisa memberikan sinyal kapan pasar sedang dalam tren naik atau turun.
  2. Relative Strength Index (RSI)
    RSI digunakan untuk mengukur kekuatan suatu tren dan membantu trader menentukan apakah suatu aset sudah overbought (terlalu dibeli) atau oversold (terlalu dijual).
  3. Bollinger Bands
    Bollinger Bands mengukur volatilitas pasar dengan menggunakan deviasi standar dari harga rata-rata. Indikator ini membantu trader mengenali kondisi pasar yang sedang terlalu volatile.
  4. Candlestick Patterns
    Pola candlestick adalah indikator teknikal yang penting dalam Swing Trading, karena pola ini memberikan sinyal awal tentang perubahan arah harga.

Langkah-Langkah Memulai Swing Trading

  1. Pilih Platform Trading yang Tepat
    Mulailah dengan memilih platform yang menawarkan alat analisis teknikal lengkap dan mudah digunakan. Pastikan juga platform tersebut aman dan memiliki biaya transaksi yang kompetitif.
  2. Pelajari Analisis Teknikal dan Fundamental
    Sebagai Swing Trader, kamu perlu menguasai teknik analisis harga, indikator teknikal, dan membaca tren pasar. Pemahaman tentang berita ekonomi juga akan memberikan gambaran yang lebih jelas tentang faktor yang mempengaruhi harga.
  3. Tentukan Strategi dan Rencana Trading
    Setiap trader perlu memiliki rencana yang mencakup tujuan trading, strategi, serta aturan untuk manajemen risiko. Dengan rencana yang matang, kamu dapat menjaga kestabilan emosi dan meminimalkan kerugian.
  4. Mulai dengan Akun Demo
    Sebelum memulai dengan uang sungguhan, gunakan akun demo untuk berlatih. Ini akan membantu kamu mengasah keterampilan analisis dan mengelola risiko tanpa risiko finansial.
  5. Evaluasi dan Sesuaikan Strategi
    Setelah beberapa waktu, evaluasi hasil trading kamu dan lakukan penyesuaian jika diperlukan. Ini akan membantumu untuk terus berkembang dan menyesuaikan strategi dengan kondisi pasar yang terus berubah.

Mulai Investasi Aset Kripto di Ajaib Kripto!

Siap memulai perjalanan investasi crypto kamu? Yuk, langsung saja mulai bersama Ajaib Kripto! Cek harga crypto hari ini, dan Jual Beli Bitcoin, Ethereum, Binance Coin, serta koin lainnya akan jadi lebih mudah, aman, dan tepercaya bersama Ajaib Kripto, aplikasi crypto yang sudah terdaftar dan berizin dari Bappebti.

Yuk, download Ajaib Kripto sekarang!

Artikel Terkait