🚀 Highlight
- Saham Apple melonjak 5,1% hari ini berkat hasil positif dari perundingan dagang AS-China.
- Kesepakatan perdagangan mengurangi tarif, memberikan ruang bagi perusahaan untuk merestrukturisasi rantai pasokan.
- Kenaikan harga iPhone bisa jadi langkah untuk menutupi kerugian akibat tarif perdagangan.
- Saham Apple ditutup pada $210,83, naik 6,2% dari penutupan sebelumnya.
Saham Apple (AAPL), perusahaan pembuat iPhone dan iPad, melonjak sebesar 5,1% pada sesi siang ini setelah indeks utama seperti Nasdaq (+3,4%) dan S&P 500 (+2,5%) mengalami lonjakan, merespons hasil positif dari perundingan dagang AS-China. Kedua pihak sepakat untuk menghentikan sementara beberapa tarif selama 90 hari, sebuah langkah yang bisa menjadi titik balik dalam ketegangan perdagangan yang berlangsung lama.
Tarif AS terhadap barang-barang China kini dikurangi menjadi 30%, sementara tarif China terhadap barang-barang AS dipangkas menjadi 10%. Langkah ini memberi perusahaan kesempatan untuk menata ulang inventaris dan rantai pasokan mereka.
Namun, Presiden Trump memberikan klarifikasi bahwa tarif bisa naik “secara signifikan” jika kesepakatan penuh dengan China tidak tercapai selama masa jeda 90 hari, meskipun tidak akan kembali ke level tarif sebelumnya.
Meski begitu, kesepakatan ini meredakan kekhawatiran akan perang dagang yang berkepanjangan, membantu menstabilkan ekspektasi pertumbuhan global dan aliran perdagangan, serta membangkitkan optimisme pasar.
Khususnya di sektor-sektor yang sensitif terhadap perdagangan, seperti teknologi, ritel, dan industri, optimisme ini berfokus pada pengurangan tekanan biaya dan pemulihan permintaan lintas batas.
Kenaikan Harga iPhone Bisa Jadi Faktor Pendukung
Berita lainnya yang turut mendongkrak harga saham Apple (AAPL) adalah laporan dari Wall Street Journal yang menyebutkan bahwa generasi baru iPhone, yaitu iPhone 17, diperkirakan akan dijual dengan harga lebih mahal. Rencana ini diumumkan menjelang peluncuran iPhone 17 pada September 2025. Sebelumnya, Apple juga memperingatkan bahwa tarif perdagangan dapat mengurangi pendapatan hingga $900 juta. Oleh karena itu, menaikkan harga iPhone bisa menjadi langkah untuk menjaga margin perusahaan. Namun, apakah kenaikan harga ini akan membantu Apple mengimbangi kekurangan margin atau justru menyebabkan penurunan penjualan karena konsumen beralih ke model lama atau pesaing lain masih belum jelas.
Saham Apple ditutup pada harga $210,83, naik 6,2% dibandingkan dengan penutupan sebelumnya.
Frequently Asked Questions (FAQ)
1. Apa yang menyebabkan lonjakan harga saham Apple hari ini?
Lonjakan harga saham Apple dipicu oleh hasil positif dari perundingan AS-China terkait tarif perdagangan, yang meredakan kekhawatiran pasar dan memberikan harapan untuk stabilitas perdagangan global.
2. Apa dampak kesepakatan tarif ini terhadap Apple?
Kesepakatan ini mengurangi tekanan tarif pada produk-produk Apple dan memberi ruang bagi perusahaan untuk menata ulang rantai pasokan, yang dapat meningkatkan margin keuntungan.
3. Apakah harga iPhone akan naik?
Ya, iPhone generasi berikutnya, iPhone 17, diperkirakan akan dijual dengan harga lebih tinggi, untuk mengimbangi potensi kerugian akibat tarif perdagangan.
4. Bagaimana dengan masa depan saham Apple?
Meskipun ada lonjakan harga saham hari ini, Apple tetap berada 18,6% di bawah 52-week high dan 13,5% lebih rendah sejak awal tahun ini. Ini menunjukkan volatilitas yang cukup tinggi dalam sahamnya, meskipun ada potensi kenaikan.
Baca Juga: Breaking News: Bahaya Perang Dagang Menurun! Investor Borong Saham!
Cara Membeli Coin di Ajaib Kripto
- Buka aplikasi Ajaib Kripto, lalu masukkan PIN atau face ID.
- Masukkan dana deposit dengan cara memilih Deposit dan menentukan sumber dana baik dari transfer virtual account, transfer antarbank hingga antaraplikasi.
- Pilih laman Cari, lalu pilih BTC/IDR yang ingin dibeli.
- Masukkan jumlah nominal saldo dalam dana kripto yang ingin kamu belikan aset kripto pada kolom Jumlah IDR, lalu klik Beli.
Jangan lupa untuk periksa kembali pesanan aset kripto kamu, lalu klik Beli.
Referensi:
Yahoo Finance. Why Is Apple (AAPL) Stock Soaring Today. Diakses terakhir pada 13 Mei 2025.
