Ethereum kembali menghadapi tantangan teknis dalam persiapan upgrade besar Pectra. Setelah sebelumnya mengalami kendala di testnet Holesky, kini testnet Sepolia juga mengalami bug dalam penerapan upgrade Petra. Namun, tim pengembang Ethereum berhasil menemukan solusi cepat untuk mengatasi masalah ini.
Tim Beiko, Protocol Support Lead di Ethereum Foundation, mengonfirmasi bahwa bug yang terjadi pada kontrak deposit kustom di Sepolia telah diperbaiki hanya enam jam setelah deployment Pectra di testnet tersebut.
Petra: Simulasi Terakhir Sebelum Hard Fork Pectra
Petra secara resmi aktif di Sepolia pada 5 Maret, menandai tahapan uji coba terakhir sebelum Ethereum meluncurkan hard fork terbesar sejak The Merge. Bug yang ditemukan menyebabkan pemisahan aksi transfer dan deposit dalam transaksi, bukannya menggabungkan keduanya dalam satu pesan blockchain.
Menurut Beiko, validator di jaringan telah melakukan upgrade, dan kini Sepolia kembali berjalan normal. Meski begitu, beberapa layanan seperti blockchain explorer dan dompet digital mungkin masih mengalami kendala hingga mereka memperbarui node masing-masing.
Platform Etherscan juga telah mengonfirmasi bahwa Sepolia kembali beroperasi dan memproses transaksi secara normal.
Kapan Pectra Diluncurkan ke Mainnet?
Sebelumnya, testnet Holesky juga sempat terganggu akibat konfigurasi validator yang tidak tepat, memaksa tim pengembang untuk melakukan debugging dan perbaikan.
Sepolia dan Holesky menjadi dua tahap uji coba terakhir sebelum Ethereum meluncurkan Pectra di mainnet. Awalnya, pembaruan ini dijadwalkan rilis pada awal April, namun melihat hambatan di testnet, ada kemungkinan jadwal peluncuran akan mengalami penyesuaian.
Baca berita kripto terbaru hari ini, trading Futures, dan berita saham Amerika (US Stock) hanya di Ajaib Alpha website. Download aplikasi Ajaib Alpha untuk jual beli Bitcoin dan aset kripto populer lainnya. Ajaib lebih aman, sudah berizin dan diawasi OJK & Bappebti.
