Pemerintah AS telah mendapat izin untuk menjual 69.370 BTC yang disita dari pasar gelap Silk Road, dengan nilai sekitar $6,5 miliar, setelah putusan pengadilan federal pada 30 Desember. Langkah ini memungkinkan likuidasi dilakukan hanya beberapa hari sebelum Donald Trump, presiden terpilih yang berencana menjadikan Bitcoin sitaan sebagai cadangan strategis, resmi menjabat.
Bitcoin Silk Road Siap Dijual
Departemen Kehakiman AS (DOJ) mempercepat proses persetujuan penjualan, dengan alasan volatilitas harga Bitcoin sebagai faktor mendesak. Sengketa hukum yang sebelumnya menunda penjualan akhirnya diselesaikan setelah pengadilan menolak klaim dari Battle Born Investments, kelompok yang menentang penyitaan tersebut.
Meskipun mendapat kritik dari pengacara Battle Born, yang menyebut langkah DOJ sebagai “trik prosedural,” pengadilan memutuskan bahwa pemerintah memiliki wewenang untuk melanjutkan likuidasi. Juru bicara DOJ mengonfirmasi bahwa penjualan akan dilakukan sesuai keputusan tersebut, menandai akhir dari konflik hukum panjang atas salah satu simpanan Bitcoin terbesar yang pernah disita.
Penjualan ini dapat berdampak signifikan pada pasar aset kripto. Bitcoin saat ini diperdagangkan pada kisaran $92.000 hingga $100.000 setelah sebelumnya berhasil melewati angka psikologis enam digit. Para pelaku pasar tengah memantau potensi dampaknya terhadap likuiditas dan volatilitas, terutama jika volume Bitcoin sebesar ini dilepas ke pasar.
Waktu dan Ketegangan Kebijakan
Waktu pelaksanaan keputusan ini menjadi sorotan, karena hanya berjarak 11 hari dari pergantian pemerintahan. Donald Trump, presiden terpilih, berkampanye dengan janji membangun cadangan Bitcoin strategis dan menahan aset sitaan alih-alih menjualnya. Perbedaan kebijakan yang mencolok ini menggambarkan jurang besar antara pendekatan pemerintahan yang akan keluar dan yang akan masuk terhadap aset digital.
Penjualan Bitcoin sitaan sebelumnya sering dikritik karena dilakukan saat pasar sedang naik. Sebagai contoh, Bitcoin yang disita pada 2013 dan dijual segera setelahnya akan bernilai miliaran dolar lebih jika disimpan hingga saat ini. Beberapa analis berpendapat bahwa pemerintah berisiko meremehkan nilai aset ini dengan melakukan penjualan terlalu cepat, terutama saat kondisi pasar mendukung untuk penyimpanan jangka panjang.
Dampak Pasar dan Implikasi Lebih Luas
Jumlah Bitcoin Silk Road yang sangat besar—lebih dari 69.000 BTC—menimbulkan kekhawatiran tentang kemungkinan tekanan pasar jika dijual terlalu cepat. Namun, meningkatnya likuiditas Bitcoin dan partisipasi institusional dapat membantu mengurangi risiko tersebut. Secara historis, Bitcoin telah menunjukkan ketahanan setelah penjualan serupa, tetapi skala dan waktu likuidasi kali ini belum pernah terjadi sebelumnya.
Kritik juga mencatat ironi bahwa Bitcoin, yang dirancang untuk menantang institusi terpusat, kini menjadi sumber pendapatan pemerintah. Janji kampanye Trump untuk membebaskan Ross Ulbricht, pendiri Silk Road, menambah lapisan kompleksitas pada perkembangan ini.
Apa Selanjutnya?
DOJ telah berkomitmen untuk menjual aset ini “sesuai dengan putusan,” meninggalkan pasar untuk berspekulasi tentang bagaimana dan kapan likuidasi akan dilakukan. Dengan janji presiden terpilih untuk mempertahankan Bitcoin yang disita, penjualan ini memicu perdebatan tentang implikasinya terhadap kebijakan aset digital AS dalam jangka panjang.
Seiring mendekatnya masa transisi kekuasaan, komunitas aset kripto terus memantau pergerakan wallet Silk Road untuk perkembangan lebih lanjut. Apakah DOJ akan menyelesaikan penjualan sebelum pelantikan Trump masih harus dilihat, tetapi keputusan ini menyoroti peran yang terus berkembang dari aset kripto dalam kebijakan pemerintah dan lanskap keuangan yang lebih luas.
Baca berita kripto terbaru hari ini lainnya hanya di Ajaib Alpha website. Download aplikasi Ajaib Alpha (Ajaib Kripto) untuk jual beli Bitcoin dan aset kripto populer lainnya. Ajaib Kripto lebih aman, sudah berizin dan diawasi OJK.
