Berita

Pasar Saham AS Bangkit, Minyak Tertekan Setelah Keputusan OPEC+

Pasar Saham AS Bangkit, Minyak Tertekan Setelah Keputusan OPEC+

Futures pasar saham AS menunjukkan kenaikan setelah sesi jual besar-besaran di Wall Street pada hari Jumat, yang mencatatkan penurunan terbesar sejak April lalu. Selain itu, harga minyak mengalami penurunan setelah OPEC+ memutuskan untuk memperpanjang peningkatan produksi mereka.

Kenaikan Saham AS setelah Penurunan Tajam

Futures saham AS mengalami pemulihan pada akhir pekan lalu setelah Wall Street mengalami penurunan tajam pada hari Jumat. Dow Jones Industrial Average futures naik sekitar 120 poin atau 0,3%, begitu juga dengan S&P 500 futures dan Nasdaq-100 futures yang naik sekitar 0,3%. Pemulihan ini terjadi setelah Presiden Donald Trump mengumumkan rencananya untuk menunjuk gubernur baru Federal Reserve setelah pengunduran diri Adriana Kugler, serta pemimpin baru di Bureau of Labor Statistics setelah pemecatan Komisaris Erika McEntarfer.

Saham AS anjlok pada hari Jumat setelah investor merespons tarif keras yang diberlakukan oleh pemerintahan Trump dan laporan pekerjaan yang lebih buruk dari perkiraan. Dow Jones Industrial Average merosot 542,40 poin atau 1,2% menjadi 43.588,58, sementara S&P 500 turun 101,38 poin atau 1,6% menjadi 6.238,01. Indeks Nasdaq juga tergerus 472,32 poin atau 2,2%, berakhir di angka 20.650,13.

OPEC+ Perpanjang Kenaikan Produksi Minyak

Di sisi lain, harga minyak mengalami penurunan sekitar 0,4% setelah keputusan OPEC+ untuk meningkatkan produksi mereka untuk bulan September. OPEC+, yang dipimpin oleh Arab Saudi, menyetujui peningkatan produksi sebesar 547.000 barel per hari untuk bulan September. Ini adalah bulan kelima berturut-turut mereka meningkatkan produksi, meskipun sedikit menurun dibandingkan dengan 548.000 barel per hari yang diumumkan untuk produksi Agustus.

Kenaikan produksi ini merupakan langkah untuk menghapus pemotongan pasokan sukarela yang dilakukan sepanjang tahun 2023. Selain itu, ini juga merupakan upaya untuk menghukum negara-negara yang telah berlebihan dalam memproduksi minyak, seperti Irak dan Kazakhstan, serta memberi kesempatan bagi negara penghasil minyak seperti Arab Saudi untuk merebut kembali pangsa pasar dari pengeboran minyak serpih AS.

Fokus pada Laporan Keuangan Korporasi

Selain itu, perhatian investor juga tertuju pada laporan keuangan perusahaan yang akan dirilis minggu ini. Beberapa perusahaan besar yang diperkirakan akan mengungkapkan hasil kuartalan mereka termasuk Walt Disney Co., McDonald’s Corp., Warner Bros. Discovery Inc., dan Uber Technologies Inc. Hasil laporan keuangan ini akan memberikan gambaran lebih jelas mengenai dampak perkembangan ekonomi global terhadap sektor-sektor utama.

Kesimpulan

Meskipun Wall Street mengalami penurunan signifikan pada akhir pekan lalu, pasar saham AS berhasil menunjukkan pemulihan pada akhir minggu. Namun, investor harus tetap waspada terhadap pengumuman hasil laporan keuangan dan keputusan terkait kebijakan ekonomi yang dapat mempengaruhi pasar. Selain itu, keputusan OPEC+ untuk terus meningkatkan produksi minyak menjadi faktor penting yang perlu diperhatikan oleh para pelaku pasar di sektor energi.

Baca Juga: Panduan Lengkap Cara Jual Beli Saham Amerika di Ajaib Alpha dengan Mudah

Baca Artikel Lainnya di Ajaib Alpha!

Untuk mendapatkan informasi menarik lainnya seputar saham AS, aset kripto, blockchain, NFT, dan Metaverse, kunjungi halaman blog Ajaib Alpha! Ajaib Alpha menghadirkan layanan investasi cryptoonline yang aman dan terpercaya. Yuk, download aplikasi Ajaib Alpha dengan klik button di bawah ini!

Artikel Terkait