💡Highlight
- Setelah shakeout yang mengguncang pasar, Bitcoin menunjukkan tanda-tanda pemulihan.
- Data menunjukkan banyak Bitcoin yang dipindahkan pada harga lebih tinggi, menandakan kepercayaan investor.
- FOMO (Fear of Missing Out) mulai muncul, memicu kemungkinan lonjakan harga dalam waktu dekat.
Bitcoin (BTC) baru saja mengalami shakeout yang cukup mengguncang pasar dalam dua minggu terakhir. Dengan jual besar-besaran yang mengalir ke pasar perpetual swap, banyak posisi long yang ter-liquidasi dan menyebabkan kerugian miliaran dolar. Open Interest pun jatuh tajam lebih dari $10 miliar dari puncaknya yang mencapai $80 miliar.
Namun, di tengah gejolak ini, ada berita baik: tanda-tanda pemulihan mulai terlihat. Menurut AMBCrypto, pasar Bitcoin mungkin sudah menemukan titik terendah (macro bottom) yang bisa menjadi awal dari lonjakan berikutnya. Meskipun masih terlalu dini untuk memutuskan apakah shakeout ini adalah “reset” pasar, banyak indikator yang mengarah ke potensi kebangkitan Bitcoin.
Menghilangkan “Weak Hands”, Memperkuat Dukungan Pasar
AMBCrypto menjelaskan bahwa shakeout kali ini sebagian besar dipicu oleh kondisi politik global, yang menyebabkan lebih dari $1 miliar dalam crypto dilikuidasi dalam waktu singkat. Bitcoin turun tajam sekitar 10%, bahkan sempat mencapai $100,421.
Namun, bagi sebagian trader, ini justru menjadi peluang emas. Setelah penurunan itu, Bitcoin berhasil rebound dengan cepat, naik 5,2% hanya dalam waktu tiga hari. Rebound ini mungkin terkesan kecil, tetapi penting untuk dicatat bahwa harga Bitcoin mulai bergerak stabil setelahnya.
Tanda-tanda pemulihan ini semakin diperkuat oleh data dari CryptoQuant, yang menunjukkan bahwa Realized Cap Bitcoin telah mencapai rekor tertinggi, yaitu $935,10 miliar. Hal ini menandakan bahwa banyak Bitcoin yang beredar baru-baru ini berpindah tangan pada harga yang lebih tinggi, yang menunjukkan kepercayaan investor yang masih kuat. Ini adalah sinyal positif, yang menunjukkan bahwa pasar mungkin sudah menemukan titik support yang kuat.
Sentimen Positif yang Bisa Membawa Bitcoin Melonjak
Selain data teknikal, indeks Fear and Greed menunjukkan adanya perubahan psikologi pasar. Setelah kejadian politik yang memicu penurunan harga, indeks Fear and Greed sempat turun ke angka 46, yang menunjukkan ketakutan. Namun, angka tersebut segera melonjak kembali ke 55, menunjukkan bahwa ketakutan mulai berkurang dan investor mulai merasakan kembali rasa percaya diri.
Jika angka ini terus naik dan mencapai zona “greed”, maka kemungkinan akan ada gelombang akumulasi besar-besaran di pasar. Bahkan, data terbaru menunjukkan bahwa alamat Bitcoin baru juga mulai meningkat, yang mengindikasikan bahwa pembeli baru mulai tertarik lagi pada Bitcoin. Ini adalah tanda FOMO yang bisa mendorong harga naik lebih cepat.
Apakah Ini Saat yang Tepat untuk Masuk ke Pasar Bitcoin?
Menilik pada 4 Juni, sekitar 10.000 BTC dipindahkan dari spot exchanges dengan harga sekitar $104,700 per BTC. Ini memperkuat keyakinan bahwa pasar sudah mulai stabil dan siap untuk bergerak maju. Shakeout yang terjadi selama 14 hari terakhir bisa dianggap sebagai reset yang sehat, yang membersihkan pasar dari para trader yang tidak siap menghadapi volatilitas, dan kini pasar mulai siap untuk melangkah lebih tinggi.
Bitcoin saat ini berada di $105k, sebuah posisi yang bisa dianggap sebagai loncatan besar menuju kenaikan harga berikutnya.
Kesimpulan
Meskipun pasar Bitcoin sempat mengalami shakeout yang besar, data dan indikator teknikal mulai menunjukkan adanya pemulihan yang kuat. Ini mungkin saat yang tepat bagi para trader dan investor untuk mempertimbangkan akumulasi Bitcoin, mengingat harga saat ini berada di titik yang bisa disebut sebagai “bottom”.
Tentu saja, pasar crypto sangat volatil, dan waktu akan menjawab apakah Bitcoin benar-benar siap untuk lonjakan harga besar. Namun, bagi mereka yang percaya pada potensi jangka panjang Bitcoin, peluang ini bisa menjadi kesempatan besar.
Baca Juga: Peluang ETF XRP Disetujui Capai 98% di Polymarket
Cara Membeli Coin di Ajaib Alpha
- Buka aplikasi Ajaib Alpha, lalu masukkan PIN atau face ID.
- Masukkan dana deposit dengan cara memilih Deposit dan menentukan sumber dana baik dari transfer virtual account, transfer antarbank hingga antaraplikasi.
- Pilih laman Cari, lalu pilihCoin yang ingin dibeli.
- Masukkan jumlah nominal saldo dalam dana kripto yang ingin kamu belikan aset kripto pada kolom Jumlah IDR, lalu klik Beli.
Jangan lupa untuk periksa kembali pesanan aset kripto kamu, lalu klik Beli.
Referensi:
AMB Crypto. Is Bitcoin primed to leap? – THESE signs point to a macro bottom at… . Terakhir diakses 9 Juni 2025.
Disclaimer: Artikel ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai saran investasi. Semua keputusan investasi harus didasarkan pada riset pribadi dan pertimbangan risiko. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul akibat penggunaan informasi ini. Sebelum membuat keputusan investasi, pastikan untuk berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional.
